BAB 2
Nirkabel
A. Teori
Wireless atau dalam bahasa
indonesia disebut nirkabel, adalah teknologi yang menghubungkan dua piranti
untuk bertukar data tanpa media kabel. Data dipertukarkan melalui media
gelombang cahaya tertentu (seperti teknologi infra merah pada remote TV) atau
gelombang radio (seperti bluetooth pada komputer dan ponsel) dengan frekuensi
tertentu. Nirkabel termasuk kedalam jenis jaringan media tidak terarah (Un-Guided). Un-Guided merupakan suatu media yang di gunakan untuk mengirimkan
data, dimana arah ujung yang satu dengan ujung yang lainnya tersebar.
Komunikasi ini mengirimkan sinyal ke udara berdasarkan spektrum
elektromagnetik.
Kelebihan teknologi ini
adalah mengeliminasi penggunaan kabel, yang bisa cukup menganggu secara
estetika, dan juga kerumitan instalasi untuk menghubungkan lebih dari 2 piranti
bersamaan. Misalnya: untuk menghubungkan sebuah 1 komputer server dengan 100
komputer client, dibutuhkan minimal 100 buah kabel, dengan panjang bervariasi
sesuai jarak komputer klien dari server. Jika kabel2 ini tidak melalui jalur
khusus yang ditutupi (seperti cable
tray atau conduit), hal ini dapat
mengganggu pemandangan mata atau interior suatu bangunan. Pemandangan seperti
ini tidak ditemui pada hubungan antar piranti berteknologi nirkabel.
Kekurangan
dari teknologi ini adalah adanya kemungkinan interferensi terhadap sesama hubungan
nirkabel pada piranti lainnya.
Beberapa
comtoh penerapan jaringan menggunakan Un-Guide
media / khusunya jaringan nirkabel : menggunakan gelombang inframerah &
milimeter, transmisi gelombang cahaya, komunikasi satelit, teknologi waveLAN,
transmisi radio, dan masih banyak contoh
– contoh yang lainnya.
Disini
akan dijelaskan salah satu contoh saja, yaitu Transmisi Radio. Jaringan radio
mudah untuk dibuat, karena dapat menyebar ke berbagai arah dengan jarak yang
jauh. Krena itu gelombang radio digunakan untuk suatu jaringan, baik di dalam
ruangan ataupun luar ruangan. Sifat gelombang radio tergantung pada frekuensi.
Pada saat ini teknologi komunikasi radio sudah sangat pesat perkembangannya,
khususnya penggunaan wireless-LAN yang semakin populer. Untuk mengirimkan data
menggunakan komunikasi radio ada beberapa cara yaitu :
1. Memancarkan
langsung, sesuai dengan permukaan bumi
2. Dipantulkan melalui lapisan atmosfir
Berdasarkan
data diatas, frekuensi gelombang radio yang dapat digunakan untuk jaringan area
lokal nirkabel adalah sebagai berikut :
Frekuensi
|
Rentang Frekuensi
|
900 MHz
|
902 – 928 MHz
|
2,4 GHz
|
2400 GHz – 2483
GHz
|
5 GHz
|
5150 – 2350
GHz, 5752 – 5825 GHz
|
Sekalipun
berdasarkan tabel ini, frekuensi – ferekuensi tersebut merupakan frekuensi bebas,
namun dimasing – masing negara implementasinya akan mengikuti aturan m asing –
masing negara. Seperti di Indonesia implementasi wLAN menggunakan frekuensi 2,4
GHz. Berdasarkan IEE, wLAN didefinisikan pada standar 802.11. Berikut merupakan
tabel standar IEE 802.11 wLAN :
Keterangan
|
802.11a
|
802.11b
|
802.11g
|
802.11n
|
Tahun
Ratifikasi
|
1999
|
1999
|
2003
|
2011
|
Frekuensi
|
5
|
2,4
|
2,4
|
2,4 / 5
|
Jumlah Kanal
Tidak Berlinggungan
|
s.d. 23
|
3 (Kanal 1, 6,
11)
|
3 (Kanal 1, 6,
11)
|
3/ s.d. 23
|
Transmisi
|
OFDM (Orthogonal Frequency-Division Multiplexing)
|
DSSS (Direct Sequence Spread Spectrum)
|
DSSS, OFDM
|
OFDM
|
Kecepatan
Maksimal (Mbps)
|
54
|
11
|
11,54
|
600
|
Standar WLAN 802.11 mendukung dua
topologi berikut :
1.
Mode Ad hoc, klien nirkabel terhubung
langsung dengan klien nirkabel lainnya tanpa titik akses
2.
Mode Infrastruktur, klien-klien
nirkabel terhubung melalui titik akses. Dua istilah untuk mode infrastruktur
yang dapat diimplementasikan adalah Basic Service Set (BSS) jika
menggunakan satu titik akses dan Extended Service Set (ESS) jika
menggunakan titik akses lebih dari satu yang dikonfigurasi dengan SSID yang
sama dan mengaktifkan fitur roaming
B. Praktikum
Alat
– Alat yang digunakan :
-
2 Laptop / Lebih (salah atu menjadi server)
atau PC yang ada network adapternya
-
OS windows 7
Cara membuat server / jaringan baru nirkabel :
-
Klik open network
and sharing centre
-
Pilih set
up new connection or network (untuk membuat jaringan baru)
-
Pilih Set
up a wireless ad hoc (computer to computer) network
-
Terus Next
-
Beri nama pada kolom Network name sesuai dengan keinginan, untuk Security tpe bisa di pilih WPA2-Personal/WEP (jika ingin menggunakan password)
dan No authentication (Open) pilihan
ini untuk yang ingin tanpa password
-
Klik Next, untuk melanjutkan
-
Finish
Siap untuk
digunakan, tinggal menunggu client – client yang akan masuk ke jaringan yang
telah dibuat.
C. Kesimpulan
Nirkabel
/ wireless merupakan suatu jaringan yang bertipe Un-Guided (jaringan media
tidak terarah). Dengan menggunakan jaringan jenis ini kita tidak memerlukan
kabel yang lebih rumit karena nirkabel / wi-fi lebih mudah digunakan. Berikut
beberapa contoh jaringan nirkabel : menggunakan gelombang inframerah &
milimeter, transmisi gelombang cahaya, komunikasi satelit, teknologi waveLAN,
transmisi radio, dan lain – lain.